Pengaruh Lingkungan kerja dan profesionalisme terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada kantor kecamatan di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta
Abstract
Lingkungan kerja dan profesionalisme terhadap kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN) pada kantor kecamatan di Kabupaten Administrasi Kepulauan Seribu, Provinsi DKI Jakarta. Wilayah ini menyajikan sebuah konteks yang unik, di mana standar kinerja birokrasi metropolitan yang tinggi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dihadapkan pada realitas tantangan geografis, infrastruktur, dan sosial khas daerah kepulauan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei asosiatif kausal. Sampel penelitian adalah seluruh ASN di Kantor Kecamatan Kepulauan Seribu Utara dan Kepulauan Seribu Selatan, menggunakan teknik sampling jenuh (sensus) dengan total 92 responden. Data primer dikumpulkan melalui kuesioner skala Likert dan dianalisis menggunakan analisis regresi linier berganda dengan bantuan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) lingkungan kerja berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai (t=3,124; p=0,002); (2) profesionalisme berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja pegawai (t=4,589; p=0,000); dan (3) lingkungan kerja dan profesionalisme secara simultan berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai (F=45,678; p=0,000). Koefisien determinasi (Adjusted R²) sebesar 0,652 menunjukkan bahwa 65,2% variasi kinerja pegawai dapat dijelaskan oleh kedua variabel independen. Temuan ini menggarisbawahi bahwa variabel lingkungan kerja, khususnya dimensi fisik seperti keamanan dan fasilitas, diperkuat oleh faktor-faktor kontekstual seperti cuaca ekstrem dan keterbatasan infrastruktur. Demikian pula, profesionalisme tidak hanya diukur dari kepatuhan terhadap aturan, tetapi juga dari resiliensi, adaptabilitas, dan inovasi dalam menghadapi kondisi operasional yang sulit. Rekomendasi kebijakan yang diajukan mencakup penguatan infrastruktur pendukung kerja, pengembangan program peningkatan kompetensi yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal, dan penerapan kebijakan SDM afirmatif seperti insentif khusus bagi ASN yang bertugas di wilayah kepulauan.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Afandi, P. (2018). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori, Konsep dan Indikator). Riau: Zanafa Publishing.
Amin, M. (2020). Pengaruh Profesionalisme Aparatur Terhadap Kualitas Pelayanan Publik Bidang Administrasi Pemerintahan. Public Policy, 1(2), 137-152.
Astuti, S. S., & Mulyadin, M. (2022). Analisis Lingkungan Kerja Fisik Dan Non Fisik Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Camat Sape. Jurnal Disrupsi Bisnis, 5(3), 255–262.
Dewi, W.M., Orbawati, E.B., & Fadlurrahman. (2024). Mengkaji Hubungan Antara Profesionalisme, Lingkungan Kerja, dan Penilaian Kinerja Pegawai: Studi Kasus Disdukcapil Kabupaten Magelang. PUBLIKAUMA: Jurnal Ilmu Administrasi Publik UMA, 12(1), 38-46.
Edison, E., Anwar, Y., & Komariyah, I. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia: Strategi dan Perubahan dalam Rangka Meningkatkan Kinerja Pegawai dan Organisasi. Bandung: Alfabeta.
Hafidz, K., & Nurdiana, D. (2020). Pengaruh Profesionalisme dan Etika Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Rumah Sakit Umum Daerah Ciamis. Business Management and Entrepreneurship Journal, 2(3), 46-59.
Hall, R. H. (1968). Professionalization and Bureaucratization. American Sociological Review, 33(1), 92-104.
Handoko, T. H. (2011). Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: BPFE.
Kahpi, A., et al. (2022). Pengaruh Profesionalisme dan Komitmen Organisasi dalam Mendorong Pencapaian Kinerja ASN. Managerial: Social and Economics Journal (MSEJ), 3(2), 466-476.
Liah, K. W. (2016). Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Pada Kantor Kecamatan Balikpapan Utara Kota Balikpapan. eJournal Ilmu Pemerintahan, 4(4), 1738-1750.
Mangkunegara, A. P. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Marlius, D., & Sholihat, I. (2022). Pengaruh Lingkungan Kerja Fisik dan Non Fisik Terhadap Kinerja Pegawai pada Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat. Jurnal Bening, 15(2), 703-714.
Mitchell, T. R. (1982). People in organizations: An introduction to organizational behavior. New York: McGraw-Hill.
Nitisemito, A. S. (2015). Manajemen Personalia (Manajemen Sumber Daya Manusia). Edisi Kelima. Jakarta: Ghalia Indonesia.
Patahullah, P. (2021). Integritas Dan Profesionalisme ASN di Era Milenial. Jurnal Sipatoking BPSDM Sulsel, 2(2), 206-219.
Priansa, D. J. (2016). Perencanaan & Pengembangan SDM. Bandung: Alfabeta.
Robbins, S. P., & Judge, T. A. (2015). Perilaku Organisasi. Edisi 16. Jakarta: Salemba Empat.
Sagita, F., & Parmin, P. (2023). Pengaruh Profesionalisme Kerja, Lingkungan Kerja Non Fisik, dan Disiplin Kerja Terhadap Kinerja Pegawai ASN pada Puskesmas Karanganyar. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Manajemen, Bisnis dan Akuntansi (JIMMBA), 5(3), 288-301.
Sedarmayanti. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia, Reformasi Birokrasi dan Manajemen Pegawai Negeri Sipil. Bandung: Refika Aditama.
Sedarmayanti. (2017). Perencanaan dan Pengembangan SDM untuk Meningkatkan Kompetensi, Kinerja dan Produktivitas Kerja. Bandung: PT Refika Aditama.
Siagian, S. P. (2014). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Bumi Aksara.
Sutrisno, E. (2011). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana.
Wijaya, H., & Susanty, E. (2017). Pengaruh Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai pada Instansi Pemerintah Daerah Kabupaten Musi Banyuasin. Jurnal Ecoment Global, 2(1), 40–50.
Refbacks
- There are currently no refbacks.

